FAKTA1.COM, SIDRAP — Rapat Kerja Pengolahan Sampah dan Penataan Lingkungan yang diselenggarakan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sidrap di Baruga Pertemuan Kompleks Perkantoran Gabungan SKPD, Jalan Harapan Baru, Kelurahan Batulappa, Kecamatan Watangpulu, Sidrap, Sulawesi Selatan, Sabtu (15/3/2025).
Kegiatan ini pimpin Bupati Sidrap, H. Syaharuddin Alrif. Dalam pemaparannya, ia menegaskan bahwa salah satu misi yang diemban pemerintahannya adalah Sidrap Bersih. “Program Sidrap Bersih ini harus disinkronisasikan dengan program instansi terkait,” kata Syaharuddin.
Menurut Bupati Syaharuddin, semua pihak harus menyamakan persepsi dan satu tujuan untuk bersama-sama membersihkan Sidrap. “Kalau lingkungan kita bersih. Hati kita bersih, niat kita bersih. In sya Allah, harapan yang kita inginkan akan terealisasi. Jadi, kuncinya semua harus diawali dengan kebersihan,” ungkap Syaharuddin.
Disebutkannya, sebanyak 398 jumlah petugas kebersihan yang ada di bawahi Dinas Lingkungan Hidup Sidrap saat ini, untuk sementara sudah cukup untuk bersinergi melakukan pembersihan setiap hari di sejumlah lokasi dan kawasan, khususnya di wilayah Ibukota Kabupaten Sidrap.
“Saya tidak mau lagi melihat ada sampah menumpuk. Ada mobil armada pengangkut sampah parkir tidak beroperasi. Saya tidak mau dengar ada gaji petugas kebersihan terlambat dibayarkan. Semuanya harus berjalan efektif, agar program kebersihan ini betul-betul terwujud sesuai harapan,” papar Syaharuddin Alrif.
Dia berharap, konsep pengolahan sampah di daerah ini harus dijalankan sesuai dengan mekanisme program kebersihan yang telah tersusun sebelumnya. “Sehingga tidak ada lagi keluhan warga masyarakat terkait dengan penumpukan sampah di pemukiman dan tidak diangkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA),” papar Syaharuddin.
Untuk mewujudkan Program Sidrap Bersih ini, tegas Syaharuddin, gaji petugas kebersihan harus diprioritaskan pembayarannya secara tepat waktu. “Jangan sampai terlambat diberikan karena hal tersebut bisa menghambat kinerja tim petugas kebersihan, sehingga pekerjaannya terbengkalai,” lontar.
Syaharuddin Alrif juga menyempatkan diri mengabsensi ratusan petugas kebersihan yang hadir dalam rapat kerja tersebut. Bupati juga menanyakan langsung lokasi atau tempat kerja membersihkan masing-masing petugas satu per satu. “Saya mau tahu semua wajah-wajahnya supaya saya kenal,” katanya.
Rapat Kerja Pengolahan Sampah dan Penataan Lingkungan ini juga dihadiri Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Sidrap, A. Rahmat Saleh, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Sidrap, Muhammad Yusuf, para camat, lurah, kepala desa, ratusan petugas kebersihan dari sejumlah wilayah se Kabupaten Sidrap. (*)