banner 728x90

Dorong Pemerintahan Lebih Efektif dan Transparan,Bupati Konawe Kukuhkan Ulang Sekda

  • Bagikan
Silakan Bagikan:

KONAWE, FAKTA1.COM – Pemerintah Kabupaten Konawe kembali mencatatkan momentum penting dalam perjalanan birokrasi daerah. Pada Selasa (19/8/2025), Bupati Konawe, H. Yusran Akbar, S.T., secara resmi mengukuhkan kembali dan mengambil sumpah jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Konawe dalam prosesi yang berlangsung khidmat di Aula Kantor Bupati.

Acara ini dihadiri jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), para asisten, kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta sejumlah tamu undangan yang menjadi saksi atas peristiwa penting tersebut. Suasana penuh khidmat menyelimuti ruangan, menandai lahirnya semangat baru dalam memperkuat birokrasi dan tata kelola pemerintahan di Kabupaten Konawe.

Dalam sambutannya, Bupati Yusran Akbar menegaskan bahwa posisi Sekretaris Daerah bukan sekadar jabatan struktural, melainkan jantung dari jalannya roda pemerintahan. “Sekda berfungsi sebagai motor penggerak birokrasi, yang memastikan setiap perangkat daerah bekerja secara sinkron, terarah, dan selaras dengan visi-misi pembangunan daerah,” ujar Bupati.

Lebih jauh, Bupati menekankan bahwa jabatan Sekda mengandung amanah besar. Integritas, loyalitas, serta profesionalisme menjadi tuntutan utama bagi pejabat yang dikukuhkan kembali. “Saya berharap Sekda dapat terus menunjukkan dedikasi terbaik. Mari kita bersama-sama membangun pemerintahan yang bersih, transparan, dan berpihak pada kepentingan masyarakat,” tambahnya.

Wakil Bupati Konawe, H. Syamsul Ibrahim, S.E., M.Si., dalam kesempatan yang sama menegaskan bahwa pengukuhan kembali Sekda bukan semata-mata formalitas administratif, melainkan bagian dari agenda besar pemerintah daerah dalam menata birokrasi. Reformasi birokrasi yang tengah dijalankan mengedepankan prinsip good governance: transparansi, akuntabilitas, efektivitas, efisiensi, serta responsivitas terhadap kebutuhan publik.

Dengan keberlanjutan kepemimpinan Sekda, pemerintah daerah optimistis roda administrasi akan berjalan lebih solid dan mampu menjawab tantangan zaman yang semakin kompleks. Sekda dituntut menjadi mediator, fasilitator, sekaligus koordinator dalam menyatukan langkah antar-OPD sehingga kebijakan yang dihasilkan lebih terintegrasi dan terukur.

Rangkaian acara pengukuhan diawali dengan pembacaan naskah pelantikan, pengambilan sumpah/janji jabatan di hadapan kitab suci, hingga penandatanganan berita acara. Prosesi itu tidak hanya bersifat seremonial, tetapi juga mengandung makna moral dan spiritual, bahwa jabatan Sekda adalah tanggung jawab besar kepada masyarakat, bangsa, dan negara.

Bupati menegaskan, tantangan birokrasi ke depan semakin kompleks, mulai dari digitalisasi layanan, peningkatan kualitas SDM aparatur, hingga dinamika sosial ekonomi masyarakat. Karena itu, dibutuhkan sosok Sekda yang visioner, tangguh, serta adaptif terhadap perubahan zaman.

Dengan pengukuhan kembali Sekretaris Daerah, Pemerintah Kabupaten Konawe menaruh optimisme besar bahwa keberlanjutan kepemimpinan ini akan memperkuat struktur pemerintahan, mempercepat pelaksanaan program pembangunan, serta meningkatkan kualitas pelayanan publik.

“Pengukuhan ini bukanlah akhir, melainkan awal dari tanggung jawab baru yang lebih besar. Kami percaya, dengan sinergi yang kuat antara pimpinan daerah, Sekda, dan seluruh perangkat, Konawe akan mampu melangkah lebih cepat menuju pembangunan yang inklusif, berkelanjutan, dan berpihak pada kesejahteraan masyarakat,” pungkas Bupati.(*)

banner 120x600
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *