BKAD Enrekang Sepakati Alokasi Anggaran Penyelenggaraan PILKADA 2024, Ini Jumlahnya!

  • Bagikan
Silakan Bagikan:

ENREKANG, FAKTA1.COM – Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Enrekang, Permadi Hasan, mengungkapkan bahwa anggaran untuk penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Enrekang tahun ini telah disepakati dengan total sebesar Rp 37 miliar. Anggaran tersebut telah direncanakan dengan cermat untuk memastikan pelaksanaan Pilkada dapat berjalan dengan efektif dan efisien.

Alokasi terbesar diberikan kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Enrekang, dengan jumlah mencapai Rp 20 miliar. Dana ini akan digunakan untuk berbagai kebutuhan, termasuk penyediaan logistik pemilu, sosialisasi kepada masyarakat, pelatihan bagi petugas pemilu, serta biaya operasional lainnya yang dibutuhkan selama proses pemilihan berlangsung.

Example 300x600

Sementara itu, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Enrekang juga mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp 6,7 miliar. Anggaran ini akan difokuskan pada pengawasan jalannya pemilu, mencegah terjadinya pelanggaran, serta memastikan bahwa proses demokrasi berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku.

Tidak kalah penting, Kepolisian Republik Indonesia (Polri) yang memiliki peran utama dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama proses Pilkada, menerima anggaran sebesar Rp 3,5 miliar. Dana ini akan digunakan untuk operasional pengamanan, mulai dari pengawalan logistik hingga pengamanan di tempat-tempat pemungutan suara (TPS).

Selain itu, Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang turut serta dalam mendukung keamanan selama Pilkada juga mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp 500 juta. Peran TNI akan sangat krusial dalam membantu Polri menjaga stabilitas wilayah selama masa pemilihan.

Menurut Permadi Hasan, total alokasi anggaran tersebut mencerminkan komitmen Pemerintah Kabupaten Enrekang untuk menyelenggarakan Pilkada yang berintegritas dan aman. Dengan dukungan anggaran yang memadai, diharapkan seluruh instansi terkait dapat melaksanakan tugasnya dengan maksimal, sehingga Pilkada dapat berjalan lancar dan menghasilkan pemimpin yang benar-benar diinginkan oleh masyarakat.

“Kami berharap seluruh pihak yang terlibat, mulai dari penyelenggara pemilu hingga aparat keamanan, dapat bekerja sama dengan baik demi terselenggaranya Pilkada yang damai dan sukses,” tambah Permadi dalam konfirmasinya di kamar kerjanya pada Kamis, 29 Agustus 2024.

Pilkada kali ini menjadi salah satu agenda penting bagi Kabupaten Enrekang, mengingat pemimpin yang terpilih diharapkan mampu membawa perubahan signifikan bagi kemajuan daerah. Oleh karena itu, persiapan matang dan kolaborasi antarinstansi menjadi kunci utama untuk mewujudkan Pilkada yang sukses dan berintegritas. Yudi Ekg

center>banner 325x300
banner 120x600
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *