Unaaha, Fakta1.com – Hari kedua Turnamen UFC Volleyball Putri Cup 1 yang digelar sejak 3 Desember 2025 di Lapangan ICP Inolobunggadue Central Park, Kelurahan Unaaha, berlangsung penuh semangat dan dipadati sorak-sorai penonton. Sejumlah laga menarik tersaji, membuat turnamen semakin kompetitif dan memikat perhatian masyarakat.
Partai pembuka di hari kedua langsung menyuguhkan permainan menarik ketika Epeea menumbangkan Unilaki 3–0 lewat performa dominan sejak awal laga. Tim Epeea tampil solid dengan servis tajam dan blok efektif yang membuat Unilaki kesulitan mengembangkan permainan. Kemenangan tersebut menjadi modal berharga bagi Epeea untuk menjaga konsistensi menuju babak selanjutnya.
Pada pertandingan kedua, Puriala berhadapan dengan Wonggeduku Barat (Wobar). Sejak set pertama, Wobar tampil agresif dan mendominasi tempo permainan. Strategi serangan cepat serta komunikasi tim yang rapi membuat mereka mampu menutup pertandingan dengan kemenangan 3–0. Hasil ini mempertegas Wobar sebagai salah satu kandidat terkuat untuk meraih gelar juara.
Sementara itu, partai ketiga mempertemukan Kapoiala dan Lalonggasu Meeto dalam laga yang menjadi pusat perhatian penonton. Hingga malam ini, pertandingan masih berlangsung dengan tensi tinggi. Kedua tim saling kejar poin melalui rally-rally panjang yang memancing decak kagum dari tribun. Suporter masing-masing tim pun tak henti memberikan dukungan, membuat atmosfer turnamen kian meriah.
Ketua panitia, Dedi ST, menyampaikan bahwa pelaksanaan hari kedua berjalan lancar dan mendapat respons positif dari masyarakat. “Antusiasme penonton sangat tinggi. Turnamen ini bukan hanya ajang kompetisi, tetapi juga wadah pembuktian kemampuan atlet voli putri di tingkat lokal,” ujarnya.
Dedi menambahkan bahwa panitia berupaya menghadirkan turnamen yang profesional, mulai dari penyusunan jadwal pertandingan, kesiapan perangkat pertandingan, hingga fasilitas bagi para atlet. “Kami ingin memastikan setiap tim mendapatkan pengalaman bertanding yang baik, dengan standar penyelenggaraan yang layak. Harapannya, dari ajang ini akan muncul atlet-atlet muda yang bisa berkembang hingga ke level provinsi bahkan nasional,” jelasnya.
Ia juga menegaskan bahwa turnamen ini memiliki potensi besar untuk menjadi agenda tahunan jika mendapat dukungan berkelanjutan dari masyarakat dan sponsor. “Melihat semangat penonton dan kualitas pertandingan sejauh ini, kami optimis kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan dan semakin besar dari tahun ke tahun,” kata Dedi.
Panitia turut memastikan keamanan dan kenyamanan penonton melalui pengaturan tribun serta fasilitas lapangan yang memadai. Sejumlah sponsor lokal juga mendukung jalannya turnamen dengan menyediakan hadiah menarik bagi tim terbaik.














