Fakta1.com, Konawe, Sulawesi Tenggara – Dalam rangka memperingati Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah/2025 Masehi, Kepolisian Resor (Polres) Konawe melaksanakan kegiatan penyerahan dan penyembelihan hewan kurban sebagai bentuk nyata kepedulian sosial kepada masyarakat. Kegiatan ini berlangsung khidmat di halaman Mapolres Konawe, Jumat, 6 Juni 2025.
Acara tersebut dihadiri oleh Wakapolres Konawe Kompol Jamaluddin Saho, para Pejabat Utama (PJU), personel Polres Konawe, serta masyarakat sekitar yang turut berpartisipasi dengan penuh antusiasme.
Pada tahun ini, Polres Konawe menyalurkan sebanyak 8 ekor sapi kurban. Enam ekor di antaranya disembelih langsung di Mapolres Konawe, sementara dua ekor lainnya disalurkan ke dua pondok pesantren di wilayah Kabupaten Konawe sebagai wujud perhatian terhadap lembaga pendidikan keagamaan.
Kapolres Konawe, AKBP Noer Alam, S.I.K., melalui Kepala Bagian Sumber Daya Manusia (Kabag SDM) Polres Konawe, AKP Sriyanto, S.E., M.M., menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya merupakan bagian dari ibadah, tetapi juga bentuk komitmen sosial dan spiritual dari institusi Polri.
“Idul Adha mengajarkan nilai-nilai pengorbanan, keikhlasan, dan kebersamaan. Kami ingin berbagi kebahagiaan ini dengan masyarakat, khususnya mereka yang membutuhkan, serta mempererat hubungan emosional antara Polri dan warga,” ujar AKBP Noer Alam dalam wawancara usai penyerahan hewan kurban.
Kegiatan ini mengusung tema nasional: “Idul Adha Meningkatkan Keimanan, Ketakwaan dan Kepedulian Sosial Guna Mewujudkan Polri Presisi”. Tema tersebut selaras dengan arah kebijakan Polri yang menekankan pendekatan humanis dan responsif terhadap masyarakat.
Distribusi daging kurban dilakukan secara langsung kepada masyarakat yang telah terdata sebelumnya, termasuk warga kurang mampu, anak yatim, lansia, serta personel Polri yang bertugas di wilayah pedalaman.
AKP Sriyanto, S.E., M.M. menjelaskan bahwa distribusi daging dilakukan secara adil dan terstruktur agar manfaatnya dirasakan secara maksimal.
“Kami telah membentuk tim kecil untuk memastikan distribusi berjalan lancar dan tepat sasaran. Kami ingin memastikan tidak ada yang terlewat, terutama di daerah dengan akses terbatas,” ujarnya kepada awak media.
Pondok pesantren penerima sapi kurban juga menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian Polres Konawe terhadap pendidikan agama di daerah tersebut.
“Kami sangat mengapresiasi bantuan dari Polres Konawe. Ini sangat membantu para santri dan menunjukkan bahwa Polri hadir tidak hanya dalam konteks keamanan, tetapi juga dalam bidang sosial dan spiritual,” ungkap pimpinan pesantren, yang enggan disebut namanya, saat berada di depan Mako Polres Konawe.
Kegiatan kurban ini menjadi bagian dari strategi Polres Konawe dalam memperkuat sinergi dengan masyarakat. Kapolres berharap kegiatan semacam ini dapat menjadi jembatan komunikasi yang baik antara kepolisian dan warga, sehingga tugas penegakan hukum dan pelayanan publik dapat berjalan lebih efektif dan penuh kepercayaan.
“Kami ingin menunjukkan bahwa Polri bukan sekadar institusi penegak hukum, tetapi juga bagian dari masyarakat. Melalui kegiatan ini, kami menegaskan komitmen Polri dalam mewujudkan pelayanan yang Presisi – prediktif, responsif, dan transparan berkeadilan,” tegas AKP Sriyanto, S.E., M.M. dalam wawancara terpisah.
Kegiatan diakhiri dengan doa bersama yang dipimpin oleh tokoh agama setempat, memohon keberkahan dan keselamatan bagi seluruh personel Polri dan masyarakat Konawe.
Antusiasme warga tampak jelas dari banyaknya masyarakat yang hadir, tidak hanya untuk menerima daging kurban, tetapi juga sebagai wujud solidaritas dan kedekatan dengan institusi Polri.
Dengan semangat kebersamaan dan pengabdian, Polres Konawe berharap kegiatan serupa dapat terus dilanjutkan dan ditingkatkan di masa mendatang sebagai bagian dari pelayanan kepada umat dan bangsa.(*qlfakta)