banner 728x90

Pramuka Penegak dan Pandega Konawe Hadiri Upacara Hari Pahlawan

  • Bagikan
Silakan Bagikan:

Fakta1.com, Konawe — Sebanyak 25 peserta Pramuka Penegak dan Pandega, terdiri dari 20 putra dan 5 putri, mengikuti upacara peringatan Hari Pahlawan yang berlangsung khidmat di Kabupaten Konawe, Senin, 10 November 2025. Upacara ini digelar dengan penuh khidmat dan dihadiri oleh pejabat daerah, anggota pramuka, serta masyarakat setempat.

Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi Gerakan Pramuka untuk menanamkan nilai-nilai perjuangan, pengabdian, dan patriotisme kepada generasi muda. Upacara diawali dengan penghormatan bendera, pembacaan teks Pancasila dan UUD 1945, serta penghormatan kepada para pahlawan yang telah mengorbankan jiwa dan raga demi kemerdekaan Indonesia.

Muh. Fajrin, Wakil Ketua Dewan Kerja Cabang (DKC) Konawe, yang hadir dalam upacara tersebut, saat di wawancara menyampaikan bahwa Hari Pahlawan bukan sekadar diingat, tetapi harus diwujudkan melalui tindakan nyata dalam kehidupan sehari-hari.

“Pahlawan adalah simbol keberanian dan pengorbanan. Kita harus meneladani semangat mereka dalam membangun masyarakat yang lebih baik,” ujar Fajrin saat diwawancarai.

Fajrin menambahkan bahwa peringatan Hari Pahlawan seharusnya menjadi momentum untuk memperkuat kesadaran dan partisipasi aktif Gerakan Pramuka dalam mendukung pembangunan nasional serta meningkatkan kualitas kepemimpinan generasi muda.

“Mari kita jadikan semangat pahlawan sebagai motivasi untuk terus berkontribusi dan berinovasi demi kemajuan bangsa. Nilai-nilai kepahlawanan harus kita bawa dalam setiap langkah, baik di sekolah, masyarakat, maupun kegiatan sosial,” katanya.

Lebih lanjut, Fajrin berharap semangat kepahlawanan dapat terus tertanam dalam diri setiap generasi muda, sehingga mampu menjadi agen perubahan dan teladan di lingkungannya masing-masing.

“Harapan saya, semoga peringatan Hari Pahlawan ini menjadi inspirasi bagi kita semua, terutama generasi muda, untuk terus berjuang dan berkontribusi dalam membangun bangsa dan negara, tanpa menunggu pengakuan atau penghargaan,” tuturnya menutup wawancara.

Upacara diakhiri dengan penghormatan kepada para pahlawan, doa bersama, dan pelepasan peserta ke kegiatan bakti sosial yang digelar di beberapa titik strategis di Kabupaten Konawe sebagai bentuk penghargaan atas jasa mereka yang telah berjuang demi kemerdekaan dan kemajuan Indonesia.(*)

banner 120x600
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *