FAKTA1.COM, KONAWE— Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Konawe menggelar Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (Ranwal RPJMD) Konawe Tahun 2025-2029.
Kegiatan ini berlangsung pada Kamis 20 Maret 2025 di salah satu Hotel di Kecamatan Unaaha dan dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Konawe, H. Syamsul Ibrahim, SE., M.Si.
Bupati Konawe, H. Syamsul Ibrahim, SE., M.Si. menyampaikan bahwa Forum Konsultasi Publik ini merupakan langkah strategis untuk menghimpun aspirasi dan masukan dari berbagai elemen masyarakat.
Tujuannya adalah tersusunnya dokumen RPJMD yang partisipatif, transparan, dan akuntabel, sebagai pedoman pembangunan lima tahun ke depan.Jelasnya.
“Penyusunan RPJMD bukan hanya tugas pemerintah, tetapi memerlukan keterlibatan aktif dari seluruh lapisan masyarakat. Masukan dari forum ini sangat penting agar arah pembangunan Kabupaten Konawe sesuai dengan kebutuhan dan harapan masyarakat,” ujar H. Syamsul Ibrahim, SE., M.Si.
Ketika diwawancarai ia menuturkan bahwa yang paling strategis yang harus dikerjakan oleh Pemerintah Kabupaten Konawe adalah memperkuat kondisi fiskal, untuk membiayai berbagai program pembangunan.
Sementara Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Konawe, SITTI MASWIAH, SE, M.S., memaparkan dalam dialog, Jumlah Angkatan Kerja di Kabupaten Konawe Tahun 2024 sebesar 137.559 jiwa yang terdiri dari dari 88.711 jiwa (laki2) dan 48.848 jiwa (perempuan), artinya penduduk usia kerja (15 tahun ke atas) yang bekerja dan atau mencari pekerjaan tahun 2024 sebesar 137.559 jiwa. dari 137.559 jiwa terdiri dari 133.504 jiwa yang bekerja dan sebesar 4.055 jiwa masih menganggur
Kemudian yang tidak punya pekerjaan dan mencari pekerjaan, yang tidak punys pekerjaan dan mempersiapkan usaha, yang tidak punya
pekerjaan dan tdk mencari pekerjaan, yang sudah punya pekerjaan tapi belum mulai bekerja
TPAK di Konawe tahun 2024 sebesar 68,03 persen,
Artinya bahwa dari 100 penduduk usia 15 tahun ke atas terdapat sebanyak 68 orang yang tersedia untuk
memproduksi barang dan jasa atau besarnya persentase penduduk usia kerja yang aktif secara ekonomi di Kabupaten Konawe sebesar 68,03 persen.
Bekerja kegiatan ekonomi yang dilakukan seseorang
dengan maksud memperoleh atau membantu memperoleh pendapatan atau keuntungan paling sedikit 1 jam (tidak terputus) dalam seminggu yang lalu, termasuk pekerja yang tidak dibayar
Forum yang di inisiasi Bapedda Kabupaten Konawe dihadiri oleh unsur perangkat daerah, Camat se Kabupaten Konawe, perwakilan masyarakat, akademisi serta dunia usaha ini menjadi wadah diskusi dan konsultasi. Berbagai usulan dan gagasan dikemukakan mulai dari bidang pendidikan, kesehatan, infrastruktur, hingga perekonomian.
Kepala Bappeda Kabupaten Konawe juga menyampaikan bahwa forum ini merupakan bagian dari tahapan penyusunan RPJMD sebagaimana diamanatkan oleh peraturan perundang – undangan. Proses ini memastikan adanya sinergi antara visi dan misi kepala daerah dengan kebutuhan masyarakat Kabupaten Konawe
Diharapkan, hasil dari Forum Konsultasi Publik ini dapat memperkuat penyusunan Ranwal RPJMD, sehingga mampu menjawab tantangan pembangunan dan mewujudkan visi Kabupaten Konawe, yang lebih Bersahaja, Inovatif, Mandiri, Agamis, Nasionalis
Kemudian Acara berakhir di tandai dengan Ceramah agama yang dibawakan Yakub Akbar Moita, sembari menunggu waktu berbuka puasa dan santap malam (q’L).
