FAKTA1.COM, SIDRAP – Johan, orang tua korban pembunuhan, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Kejaksaan Negeri Sidrap atas atensi dan respon cepat terhadap keluhan yang ia sampaikan terkait kasus penikaman anak kandungnya.
Dalam pertemuannya dengan Kasipidum Sidrap dan tim jaksa penuntut, Johan berharap agar semua pelaku yang terlibat dalam kasus tersebut dapat diadili dan mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Harapan ini mendapat respon positif dari pihak kejaksaan, yang berjanji akan menindaklanjuti proses hukum secara profesional dan transparan.
“Saya sangat mengapresiasi sikap dan keramahan Kejaksaan Negeri Sidrap yang menerima saya dengan penuh harapan,” ujar Johan saat berkunjung ke kantor kejaksaan, Selasa, 18 Maret 2025.
Amuruddin, Kuasa hukum korban turut menyampaikan apresiasi atas waktu dan perhatian yang diberikan oleh Kejaksaan Negeri Sidrap dalam menangani kasus ini.
Ia menegaskan bahwa keadilan bagi korban dan keluarganya adalah hal yang utama, serta berharap kasus ini dapat segera mencapai titik terang sesuai dengan hukum yang berlaku.
Sebagaimana diketahui, insiden ini bermula dari perkelahian dua kelompok remaja di belakang Rumah Susun (Rusun), Jalan Pasar Arawa, Kecamatan Watang Pulu, Sidrap.
Perkelahian yang awalnya hanya adu mulut itu berubah menjadi bentrokan fisik hingga akhirnya Sawal Aidil Musakki terkena tikaman senjata tajam di dada kiri.
Korban sempat dilarikan ke RSUD Nene Mallomo Sidrap, namun nyawanya tidak tertolong akibat luka serius yang dideritanya. (Fers)
